Bekerja bagi manusia adalah suatu kebutuhan, baik untuk aktualisasi diri maupun untuk mengarungi kehidupan di dunia. Bekerja pada dasarnya adalah hal yang sangatlah mudah dilakukan bagi setiap orang, melakukan suatu aktivitas tertentu sudah termasuk di dalam kamus bekerja. Namun tentunya yang akan saya bahas ini adalah tentang bekerja dalam hal meniti karir baik sebagai karyawan di suatu perusahaan ataupun menjadi seorang pebisnis/wirausahawan.
Hal yang sering terjadi pada seseorang yang baru memutuskan diri untuk mencari pekerjaan adalah kurangnya memahami aturan-aturan umum yang berlaku di dunia kerja. Hal ini patut di sadari karena pada umumnya kita hidup di dunia kampus yang merupakan dunia yang ceria, funky, glamour dan hura-hura. Harus disadari bahwa dunia kampus berbeda 180° dengan dunia kerja yang merupakan dunia serius.
MENTAL BEKERJA
Dalam dunia kerja selalu ada aturan-aturan main yang berlaku baik secara tertulis maupun tidak tertulis. Sebagai contoh sederhana adalah cara berpakaian, membuat janji serta cara-cara berkomunikasi dengan sopan.
Sehebat apapun anda atau seberapa banyak pun gelar yang anda sandang, aturan atau norma-norma tersebut tidak boleh anda abaikan. Anda harus belajar untuk menyesuaikan diri dengan budaya yang ada dalam perusahaan. Jika anda yang kebetulan berusia muda mau mengikuti aturan (contoh : bisa berkomunikasi dengan baik dan memiliki cara berpakaian yang pantas) maka gap antara senior dan junior akan dapat diminimalisasikan dengan cepat.
Ada sebuah ungkapan: “Bekerja itu gampang, mental bekerja itu yang sulit”, terkadang saat kita dihubungi oleh pihak JPCC UBAYA bahwa anda direkomendasikan untuk interview oleh pihak perusahaan telah kita lamar sebelumnya dan kita diminta untuk hadir pada tanggal, jam atau waktu tertentu. Namun celakanya kita membatalkan diri tanpa adanya pemberitahuan kepada pihak perusahaan dan yang lebih parahnya lagi adalah kita langsung saja tidak hadir pada janji yang telah kita sepakati dengan pihak perusahaan !!!. Hal ini mungkin bagi kita tidak pernah terpikirkan akibatnya, bahwa dari perbuatan tersebut anda bisa dimasukkan kedalam daftar hitam di kalangan Personalia/HRD. Mereka mempunyai ikatan yang sangat kuat di antara mereka sehingga jangan kaget apabila kita sering melakukan hal tersebut, maka tidak ada satupun panggilan kerja dari sekian banyak surat lamaran kerja yang kita masukkan…paling-paling kita menunggu panggilan dalam waktu yang sangat lama.
Contoh hal diatas adalah masalah kredibilitas anda sebagai calon pelamar di pertaruhkan. Hal tersebut dapat berakibat fatal apabila ternyata 10% dari calon pelamar dari mahasiswa Universitas Surabaya melakukan hal yang sama….maka akibatnya berdampak pada persepsi perusahaan terhadap seluruh lulusan mahasiswa…”bahwa ternyata lulusan UBAYA seperti itu !!”.
Menurut saya persiapkanlah mental bekerja dengan sebaik-baiknya, karena mental bekerja adalah salah satu faktor terpenting dari seseorang yang akan bekerja, baik pada suatu perusahaan ataupun wirausaha.
Hal berikutnya adalah cara berkomunikasi, Berkomunikasi adalah cara yang digunakan oleh manusia untuk saling berinteraksi satu sama lain. Latihlah cara berkomunikasi anda dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar, sebagai awal adalah Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Terkadang kita dihubungi oleh pihak perusahaan melalui telepon, apabila hal itu terjadi maka janganlah kita menjawab dengan menggunakan bahasa yang seenaknya, bahasa jawa, atau bahkan bahasa prokem, haram hukumnya !!!. Pada saat interview misalnya, cara kita menjawab suatu pertanyaan dapat di persepsikan oleh interviwer dengan berbagai macam. Cara kita menjawab pertanyaan pada saat interview juga sangat mempengaruhi penilaian, seseorang yang sudah sering berkomunikasi dengan baik pada saat menjadi aktivis kemahasiswaan misalnya, biasanya lebih dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh interviewer dengan cukup lugas, cerdas, dan tegas…Bagaimana dengan anda ??
Wednesday, February 11, 2009
PERSIAPAN MENGHADAPI DUNIA KERJA
Labels:
TIPS KERJA
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
4 comments:
gmana caranya gabung
rajin, tekun dan bertanggung jawab
pemikiran dewasa dll
Its 100% true((
Post a Comment